Network
BANJARNEGARAKU.COM - Bentuk dukungan dan kelancaran MotoGP menjelang perhelatan akbar tersebut, Pertamina Grand Prix of Indonesia MotoGP 13-15 Oktober di Sirkuit Mandalika, Pertamina menjamin pasokan energi aman dan mendukung kelancaran pelaksanaannya.
Hal tersebut disampaikan Executive GM Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Dwi Puja Ariestya mengatakan, pihaknya menjamin pasokan kebutuhan energi selama sepekan menuju gelaran acara Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023 mendatang.
Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Vol 1 Kelas 2 SD Kurmer Bab 4 Halaman 57: Penjumlahan Bersusun!
“Kami menjamin kesiapan stok BBM dan juga Avtur untuk kebutuhan masyarakat yang akan turut serta menonton turnamen motor kelas dunia tersebut,” ujar Ari.
Dikutip banjarnegaraku.com dari berbagai sumber, saat ini kebutuhan energi di provinsi Nusa Tenggara Barat ditopang oleh tiga Supply Point utama yakni Integrated Terminal (BBM & LPG) Ampenan di Pulau Lombok, Terminal BBM Bima dan Badas di Sumbawa, serta dua Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) yaitu DPPU BIL dan Salahudin.
“Untuk kebutuhan BBM di kabupaten Lombok akan disuplai dari TBBM Ampenan dengan total kapasitas terminalnya sebesar 40.034 kilo liter (kl) untuk semua produk dan kebutuhan avtur disuplai melalui DPPU BIL dengan total kapasitas sebesar 1.261 kl,” katanya.
Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Vol 1 Kelas 2 SD Kurmer Bab 4 Halaman 43-44: Penjumlahan Bersusun!
Adanya perhelatan akbar tersebut, dipastikan terdapat tambahan penerbangan baik cargo maupun penumpang, Pertamina akan memastikan suplai avtur pesawat terbang tercukupi dengan mempersiapkan upgrading stok untuk mengantisipasi kenaikan konsumsi avtur selama perhelatan lomba balap motor tersebut berlangsung.
Pertamina akan memberlakukan selama 7 hari dari 12 - 18 Oktober 2023, permintaan avtur diproyeksi akan mengalami kenaikan lebih dari 190 persen atau sebesar 198 kl dari normal harian 68 kl.
