Produk UMKM Purbalingga Terseleksi, Bisa Masuk Alfamart Bebas Royalti, Simak Selengkapnya

- 13 Agustus 2022, 06:45 WIB
Produk UMKM Purbalingga Terseleksi, Bisa Masuk Alfamart Bebas Royalti
Produk UMKM Purbalingga Terseleksi, Bisa Masuk Alfamart Bebas Royalti /Humas Pemkab Purbalingga

BANJARNEGARAKU.COM - Pemkab Purbalingga menjalin kerjasama dengan PT Sumber Alfaria Trijaya atau Alfamart terkait kemitraan dengan pelaku UMKM lokal.

Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan kesepakatan antara Dinas Koperasi dan UKM (DinkopUKM) Purbalingga dengan pihak Alfamart, Jum'at, 12 Agustus 2022 di Pendopo Dipokusumo bertepatan pada Peringatan Hari UMKM Nasional.

Pimpinan Cabang Alfamart Branch Cilacap, Budi Santoso mengungkapkan produk UMKM dari Purbalingga yang sudah lolos kurasi/seleksi bisa masuk dan dipasarkan di Alfamart. Bahkan tidak dikenakan biaya royalti.

Baca Juga: Bupati Tiwi Tantang Para Pelaku IKM Logam Ciptakan Motor Listrik, Berikut Selengkapnya

"Untuk semua pelaku usaha kami bebaskan, tidak ada biaya sama sekali tapi dengan catatan harus melalui rekomendasi pemerintah daerah. Kalau tidak melalui itu tentu akan kenakan biaya," kata Budi.

Budi menjelaskan, sejauh ini sudah ada 35 produk UMKM Purbalingga yang telah lolos kurasi baik oleh DinkopUKM maupun Alfamart. Ia berharap ke depan produk UMKM Purbalingga bisa bertambah.

Budi menyebutkan, upaya ini merupakan bentuk atensi dan kemitraan Alfamart terhadap pelaku UMKM lokal.

Salah satu yang bisa dilakukan yakni membantu pemasaran.

Baca Juga: Buang Sebel Puyeng, Puluhan Balita Minta Didoakan Dalang saat Acara Ruwat Bumi, Sudah Tradisi Turun-temurun

Selama ini kami sering menemukan para pelaku usaha mengalami 2 jenis kendala, pertama pemasaran, kedua permodalan.

Untuk hal ini Alfamart memfasilitasi pemasaran. Jadi bapak ibu (pelaku UMKM) tidak usah khawatir terkait marketnya.

Kami memiliki lebih dari 17 ribu toko yang ada di Indonesia  yang siap bantu selama memang produk bapak ibu semuanya berstandar," katanya.

Tidak hanya pemasaran, pada kesempatan ini Alfamart juga telah memberikan berbagai kegiatan kepada 100 pelaku UMKM di Purbalingga.

Baca Juga: Terakreditasi Paripurna, RSI Banjarnegara Komitmen Semakin Kembangkan Layanan Kesehatan

Diantaranya pelatihan UMKM Go Online bersama Alfapop, Pelatihan Tambahan Penghasilan bersama Bisnis Rumahan Alfamind, serta kurasi produk.

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM mengungkapkan Pemkab Purbalingga memiliki berbagai program untuk memajukan UMKM.

Dalam hal pemasaran salah satunya yakni menjalin mitra dengan toko modern termasuk Alfamart.

"Sehingga agar keberadaan toko modern di Purbalingga bisa memberi kemanfaatan untuk para pelaku IKM dan UMKM lokal," imbuh Bupati.

Baca Juga: Diduga Motif Ferdy Sambo Habisi Brigadir J, Marah Besar.. Begini Selengkapnya

Ia menjelaskan, bentuk kemitraan ini juga telah dituangkan dalam Peraturan Bupati (Perbup) No 42 Tahun 2021. Didalamnya mewajibkan toko modern di Purbalingga harus bisa memfasilitasi pemasaran pelaku UMKM lokal.

"Bahkan secara jelas dalam Perbup, bahwa dari keseluruhan luas lantai penjualan toko modern, kita mintakan khusus 2% nya sebagai etalase yang mempromosikan, mempublikasikan UMKM lokal Purbalingga," katanya.

Bupati merencanakan Perbup ini akan ditingkatkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) yang tentunya akan mengikat ketentuan perizinan pendirian toko modern di Purbalingga.

Baca Juga: Pengertian Tangkisan pada Pencak Silat, Kunci Jawaban Soal Latihan PJOK Kelas 5 SD MI Semester 1

Perda tersebut nantinya juga akan mengatur mengenai sanksi, mulai dari teguran sampai dengan penutupan manakala toko-toko modern tidak memberi keberpihakan dan kemitraan kepada UMKM.

"Jadi Ibu Bupati tidak akan memberikan izin, apalagi izin menambah toko-toko modern  sepanjang toko modern tersebut belum merealisasikan apa yang sudah tercantum dalam perjanjian khususnya dalam Perda," pungkasnya.***

 

Editor: Dimas D. Pradikta

Sumber: Humas Pemkab Purbalingga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah