Mengajar di SMKN 1 Kutasari, Bupati Tiwi Sosialisasi Stop Bullying dan Kekerasan Seksual

- 26 Oktober 2023, 01:18 WIB
Mengajar di SMKN 1 Kutasari, Bupati Tiwi Sosialisasi Stop Bullying dan Kekerasan Seksual
Mengajar di SMKN 1 Kutasari, Bupati Tiwi Sosialisasi Stop Bullying dan Kekerasan Seksual /Dian Sulistiono/

BANJARNEGARAKU.COM - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengedukasi para pelajar SMK Negeri 1 Kutasari untuk tidak melakukan bullying ataupun kekerasan seksual. Selain dapat mencoreng nama baik sekolah dan kabupaten, tindakan pidana tersebut juga menghancurkan masa depan.

"Kalau sudah masuk ke dalam bui, aduh dek, masa depan kita ini hancur. Jadi jangan pernah menyia-nyiakan masa depan adek-adek sekalian, karena yang kecewa tidak hanya diri kita tapi orang tua kita," kata Bupati Tiwi dalam kegiatan Bupati Mengajar di SMKN 1 Kutasari, Rabu 25 Oktober 2023.

Baca Juga: Kutasari Bersholawat, Bupati Tiwi: Santri Garda Terdepan Menjaga Ideologi Bangsa

Bupati mengingatkan, kasus bullying kerap terjadi di sekolah, biasanya terjadi karena rasa senioritas kakak kelas kepada adik kelas. Bisa juga terhadap teman yang dianggap lemah.

"Hati-hati terhadap kegiatan kekerasan fisik dan kekerasan nonfisik, bullying, karena bisa menyebabkan korban jiwa. Jadi tidak sedikit anak-anak korban bullying ini bunuh diri, karena depresi, karena merasa di dunia ini sendirian," katanya.

Termasuk dengan kasus kekerasan seksual, baik oleh guru maupun sesama siswa. Banyak yang tidak menyadari bahwa kekerasan ini adalah tindak pidana.

Baca Juga: BPBD Purbalingga Gelar Rakor, Waspadai Peningkatan Aktivitas Gunung Slamet ...

"Jangan sampai sekolah kita viral oleh sesuatu yang tidak membanggakan, virallah karena prestasi," katanya.

Tindakan Kriminal Bullying dan Kekerasan Seksual

Halaman:

Editor: Dimas D. Pradikta

Sumber: Prokopim Purbalingga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x