Bupati Tiwi Sayangkan Oknum Pimpinan Parpol Intimidasi ASN

- 25 November 2023, 00:22 WIB
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyayangkan kejadian intimidasi oknum dari pimpinan partai politik kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Purbalingga/Prokopim Purbalingga
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyayangkan kejadian intimidasi oknum dari pimpinan partai politik kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Purbalingga/Prokopim Purbalingga /Dian Sulistiono/

BANJARNEGARAKU.COM - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyayangkan kejadian intimidasi oknum dari pimpinan partai politik kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Purbalingga baru-baru ini. Bupati menilai mereka tidak paham aturan dan melangkahi kewenangan.

"Ketika ada pelanggaran-pelanggaran netralitas ASN misalnya di lapangan seharusnya hal tersebut dilaporkan kepada Bawaslu, bukan malah justru melakukan intimidasi kepada rekan-rekan ASN," kata Bupati Tiwi dalam acara Pembacaan Ikrar dan Penandatanganan Pakta Integritas Netralitas ASN, Jum'at 24 November 2023 di Pendopo Dipokusumo.

Baca Juga: ASN Pemkab Purbalingga Tandatangani Pakta Integritas, Pastikan Netralitas Jelang Pemilu

Dikutip banjarnegaraku.com dari Prokopim Purbalingga. Menurut Bupati Tiwi, hal itu merupakan contoh yang buruk dan menghimbau agar tidak terulang serta segenap elemen masyarakat untuk tidak melakukan hal yang sama.

Kalaupun ada pelanggaran Pemilu, Bupati Tiwi sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian siap untuk memberikan pembinaan dan sanksi kepada ASN di Lingkungan Kabupaten Purbalingga.

"Akan tetapi jika ada jajaran kami, ASN kami yang mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan apalagi mendapatkan intimidasi-intimidasi dari oknum manapun, maka Saya adalah orang pertama yang berada di depan bapak-ibu sekalian untuk membela ASN di lingkungan Kabupaten Purbalingga," katanya.

Baca Juga: Ada Indikasi Pelanggaran Pilpres 2024, Bawaslu Tegas Bakal Telusuri Dukungan Kepala Desa ke Prabowo-Gibran

KPU dan Bawaslu Untuk Lebih Intensif Melakukan Sosialisasi

Atas kejadian tersebut, Bupati menyarankan kepada KPU dan Bawaslu untuk lebih intensif melakukan sosialisasi terkait penyelenggaraan Pemilu ataupun pengawasan Pemilu. Sehingga nantinya masing-masing pihak apa yang jadi kewenangannya.

Halaman:

Editor: Dimas D. Pradikta

Sumber: Prokopim Purbalingga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x