BANJARNEGARAKU.COM - Pada artikel ini kita akan sajikan filosofi Jawa yang sering diajarkan, penasaran yuk simak selengkapnya.
Filosofi Jawa ini bisa memotivasi dan memberikan gambaran tentang nilai-nilai atau pedoman masyarakat Jawa.
Berikut sembilan filosifi Jawa yang sering diajarkan berikut ini:
Baca Juga: Jamasan Pusaka di Bulan Sura
1. URIP IKU URUP
" Hidup itu Nyala. Hidup itu hendaknya memberi manfaat bagi orang lain di sekitar kita, semakin besar manfaat yang bisa kita berikan tentu akan lebih baik ".
2. MEMAYU HAYUNING BAWANA
" Manusia hidup di dunia harus mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejahteraan; serta memberantas sifat angkara murka, serakah dan tamak ".
3. SURO DIRO JOYO JAYADININGRAT, LEBUR DENING PANGASTUTI
" Segala sifat keras hati, picik, angkara murka, hanya bisa dikalahkan dengan sikap bijak, lembut hati dan sabar "
4. NGLURUK TANPO BOLO, MENANG TANPO NGASORAKE, SEKTI TANPO AJI-AJI, SUGIH TANPO BONDHO
Baca Juga: Jalan di Kecamatan Rakit Banjarnegara Macet, Santri Ikuti Pawai Ta’aruf
" Berjuang tanpa perlu membawa massa; Menang tanpa merendahkan atau mempermalukan; Berwibawa tanpa mengandalkan kekuatan; Kaya tanpa didasari kebendaan"
5. DATAN SERIK LAMUN KETAMAN, DATAN SUSAH LAMUN KELANGAN
" Jangan gampang sakit hati manakala musibah menimpa diri; Jangan sedih manakala kehilangan sesuatu "
6. OJO GUMUNAN, OJO GETUNAN, OJO KAGETAN, OJO ALEMAN
" Jangan mudah terheran-heran; Jangan mudah menyesal; Jangan mudah terkejut-kejut; Jangan mudah kolokan atau manja "
Baca Juga: Tips Menyimpan Brokoli agar Tetap Segar dan Tidak Cepat Busuk
7. OJO KETUNGKUL MARANG KALUNGGUHAN, KADONYAN LAN KEMAREMAN
" Janganlah terobsesi atau terkungkung oleh keinginan untuk memperoleh kedudukan, kebendaan dan kepuasan duniawi "
8. OJO KUMINTER MUNDAK KEBLINGER, OJO CIDRA MUNDAK CILAKA
" Jangan merasa paling pandai agar tidak salah arah; Jangan suka berbuat curang agar tidak celaka "
9. OJO ADIGANG, ADIGUNG, ADIGUNO
"Jangan sok kuasa, sok besar, sok sakti "
Di atas langit masih ada langit Salam berbahagia dan seduluran sak lawase semuanya salam sehat selalu.
Demikian sembilan filosifi Jawa yang sering diajarkan, semoga bermanfaat.***