Hati-hati, Jika Seseorang yang Biasa Curhat Kemudian Berhenti dan Menutup Diri, Bisa Jadi Pertanda Buruk

- 30 Desember 2023, 05:03 WIB
Hati-hati, Jika Seseorang yang Biasa Curhat Kemudian Berhenti dan Menutup Diri, Bisa Jadi Pertanda Buruk
Hati-hati, Jika Seseorang yang Biasa Curhat Kemudian Berhenti dan Menutup Diri, Bisa Jadi Pertanda Buruk /Pixabay @KatarzynaBialasiewicz/

BANJARNEGARAKU.COM - Anda terkadang menjadi orang yang dianggap tepat oleh seorang teman untuk mencurahkan isi hati atau curhat. Anda sudah menjadi 'pahlawan kemanusiaan' karena telah menjadi pendengar yang baik. Namun, jika teman Anda itu kemudian memutuskan untuk berhenti bercerita dan menutup diri maka itu bisa jadi pertanda buruk.

Diberitakan Antara bahwa seorang psikolog klinis dewasa Nirmala Ika, lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, membagikan pandangannya tentang pentingnya mendengarkan dan menerima perasaan seseorang yang mencurahkan cerita putus asa, bahkan hingga ingin mengakhiri hidup.

Baca Juga: Lee Sun-Kyun Aktor 'Parasite' Tewas Diduga Bunuh Diri, Semua Konferensi Pers K-Drama Marry My Husband Ditunda

Ika menekankan bahwa langkah pertama adalah mendengarkan, memvalidasi, dan menerima perasaan tanpa tergesa-gesa membawa pembicaraan ke arah positif atau memberikan nasihat panjang.

Dalam keterangannya kepada Antara melalui pesan elektronik pada Jumat, Ika menyatakan bahwa orang yang berada dalam kondisi sulit ini memerlukan sosok yang dapat memahami dan menerima mereka tanpa menghakimi.

Hal ini mencerminkan pentingnya memberikan dukungan emosional yang bersifat inklusif dan tanpa penilaian yang dapat membuat orang tersebut merasa lebih terhubung.

Ika juga mengungkapkan sulitnya mengenali ciri-ciri seseorang yang sudah putus asa dan ingin mengakhiri hidupnya.

Menurutnya, orang-orang seperti ini cenderung tidak menunjukkan secara terbuka kondisinya. Mungkin mereka pernah berbagi kepada orang-orang terdekat, tetapi jika respons yang mereka terima tidak memenuhi harapan, mereka bisa menutup diri dan tidak lagi menunjukkan tanda-tanda.

Baca Juga: Depresi dan Hubungannya dengan Bunuh Diri, Upaya Pencegahan Bunuh Diri Akibat Depresi

Halaman:

Editor: Afif Fatkhurahman

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah