Mengapa Penis Bisa Terkena Infeksi Jamur?

- 22 April 2024, 18:00 WIB
Ilustrasi - Mengapa Penis Bisa Terkena Infeksi Jamur?
Ilustrasi - Mengapa Penis Bisa Terkena Infeksi Jamur? /Dainis Graveris


BANJARNEGARAKU.COM
- Infeksi jamur pada penis bisa menjadi masalah yang cukup mengganggu bagi banyak pria.

Tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan fisik, tetapi juga dapat memengaruhi kepercayaan diri dan kesehatan secara keseluruhan.

Berikut adalah beberapa penyebab dan faktor risiko yang bisa membuat penis terkena infeksi jamur.

Baca Juga: Gatal pada Kemaluan Pria: Tanda Infeksi Jamur dan Cara Mengatasinya

Jamur Kandida: Seperti halnya pada vagina, infeksi jamur pada penis disebabkan oleh jamur yang disebut kandida. Kandida biasanya ada dalam jumlah kecil di tubuh dan tidak menimbulkan masalah. Namun, jika pertumbuhannya tidak terkendali, dapat menyebabkan infeksi jamur.

Kondisi Lingkungan: Kondisi lembap dan hangat di sekitar area kelamin merupakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan jamur. Hal ini sering terjadi pada pria yang tidak menjaga kebersihan area genitalnya dengan baik atau seringkali berkeringat di area tersebut.

Aktivitas Seksual: Aktivitas seksual yang tidak bersih atau kurang higienis dapat meningkatkan risiko terkena infeksi jamur pada penis. Penggunaan kondom yang tidak steril atau mainan seks yang tidak dibersihkan dengan baik juga dapat menjadi sumber infeksi.

Hubungan Seksual dengan Pasangan yang Terinfeksi: Berhubungan seks dengan pasangan yang mengalami infeksi jamur vagina juga dapat meningkatkan risiko terkena infeksi jamur pada penis. Meskipun jarang, namun kemungkinan penularan dari pasangan yang terinfeksi tetap ada.

Infeksi jamur pada penis biasanya ditandai dengan beberapa gejala yang dapat dikenali, antara lain:

Baca Juga: Jangan Terjebak! Inilah Fase Kritis pada Demam Berdarah Dengue

Aroma Tak Sedap: Salah satu tanda utama infeksi jamur pada penis adalah adanya aroma tak sedap yang muncul di area genital. Bau yang tidak sedap ini sering kali disertai dengan rasa gatal atau perih.

Ruam atau Kemerahan: Daerah sekitar ujung penis atau kulup dapat mengalami ruam atau kemerahan yang disertai dengan rasa tidak nyaman.

Pembengkakan dan Sensasi Terbakar: Infeksi jamur juga dapat menyebabkan pembengkakan pada penis dan sensasi terbakar saat buang air kecil atau berhubungan seks.

Pencegahan dan Pengobatan Infeksi Jamur pada Penis
Untuk mencegah terjadinya infeksi jamur pada penis, ada beberapa langkah yang dapat diambil, antara lain:

Baca Juga: Bupati Tiwi Pesan Ketua RT Prioritaskan Manfaat Bagi Masyarakat, Saat Musda PKRT...

Menjaga Kebersihan: Membersihkan area genital secara teratur dengan air dan sabun tanpa pewangi dapat membantu mengurangi risiko infeksi jamur.

Menghindari Kelembapan Berlebih: Menghindari kelembapan berlebih di sekitar area genital dengan menjaga area tersebut tetap kering dan bersih.

Menggunakan Kondom: Penggunaan kondom saat berhubungan seks dapat membantu mengurangi risiko penularan infeksi dari pasangan yang terinfeksi.

Jika sudah terlanjur mengalami infeksi jamur pada penis, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Pengobatan biasanya melibatkan penggunaan antijamur topikal atau oral, tergantung pada tingkat keparahan infeksi.

Baca Juga: Lengkap & Terbaru! 35 Contoh Soal Bahasa Inggris Kelas 6 SD MI Persiapan Ujian Sekolah Tahun 2024

Infeksi jamur pada penis dapat menjadi masalah yang mengganggu dan memengaruhi kesehatan serta kualitas hidup sehari-hari.

Dengan menjaga kebersihan, menghindari kelembapan berlebih, dan mengambil langkah-langkah pencegahan lainnya, risiko infeksi dapat dikurangi.

Namun, jika infeksi sudah terjadi, segera konsultasikan dengan dokter untuk pengobatan yang tepat dan menghindari komplikasi yang lebih serius.***

Editor: Ali A

Sumber: Halodoc


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah