Nabi Muhammad SAW menyampaikan, kata sahabat Abu Hurairah RA
Artinya : setiap orang puasa itu ada kebahagiaan, dimana kebahagiaan saat berbuka dan kebahagiaan kedua di hari kiamat, ketika ia membawa hasil puasanya dan menerima balasan pahala.
Dari hadist tersebut, yang paling menarik adalah bagian pertama, kebahagiaan pertama diraih saat ia berbuka puasa.
Baca Juga: Kunci Jawaban dan Pembahasan Tema 8 Kelas 4 SD MI Halaman 133 134 135, Mengenal Benda Tiga Dimensi
Tapi yang kedua paling penting yang kita ketahui, ada doa yang pada saat bersamaan itu akan dikabulkan, yang sulit akan tertolak dengan syarat, Pertama dengan benar kita menunaikan puasa.
Karena tidak semua orang yang diberi kesempatan untuk berdoa itu boleh jadi cepat terkabul, karena syarat yang mengiringi ditunaikan dengan baik, karena ketentuannya dijaga dengan sempurna, karena turunnya diikat dengan kata-kata untuk beri kesan bahwa ikuti puasa itu sesuai dengan ketentuannya.
Jauhi hal yang membatalkan, terlebih yang merusak. Tingkatkan amal soleh, isi dengan intropeksi diri. Isi dengan kekuatan iman.
Itu kuncinya, bila bisa dijaga dari fajar sampai menjelang berbuka maka doanya cepat menembus Arsy, melewati awan, membuka pintu-pintu langit dan dijanjikan akan dikabulkan.
"Kita bawa bekal kedua, saat pahala itu ditetapkan, saat kembali kepada Allah. Oleh karena itu, manfaatkan waktu menjelang berbuka untuk perbanyak doa. Manfaatkan suara adzan itu bukan hanya untuk memperbanyak doa, tapi juga meneruskan doa pembuka yang telah biasa kita mohonkan," pungkas Ustadz Adi Hidayat.***