BANJARNEGARAKU.COM - KH Hasyim Asy'ari adalah tokoh penting di organisasi Nahdlatul Ulama, Beliaulah yang memprakarsai berdirinya NU pada tahun 1926.
Beliau dijuluki sebagai Hadratus Syeikh (maha guru) sekaligus menjadi Rais Akbar NU pertama.
Nahdlatul Ulama yang berarti Kebangkitan Ulama beliau dirikan pada 1926 merupakan sejarah besar bangsa dan saat ini menjadi organisasi Islam terbesar di Indonesia.
Baca Juga: Hari Santri Nasional Kapan Ditetapkan, Berikut Catatan Sejarahnya Secara Lengkap
Organisasi yang didirikan di Surabaya tersebut bergerak di bidang keagamaan, pendidikan, sosial, dan ekonomi.
KH Hasyim Asy’ari adalah seorang ulama besar bergelar pahlawan nasional dan merupakan pendiri sekaligus Rais Akbar Nahdlatul Ulama
Sejarah mencatat, pada tahun 1899, sepulangnya dari Mekah, KH Hasyim Asy’ari mendirikan Pesantren Tebu Ireng, Jawa Timur.
Tebu Ireng kemudian menjelma menjadi Pondok Pesantren terbesar dan terpenting di Jawa pada abad 20.
Baca Juga: Mars Hari Santri, Berikut Liriknya Secara Lengkap dan Menjadikan Penyemat untuk Indonesia
KH Hasyim Asy'ari dalam dakwahnya selalu meletakkan perjuangan melawan penjajah dengan Mendirikan Pesantren hingga belaiu mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.
Ulama-ulama Nusantara, tidak terkecuali Hadhratussyekh KH Hasyim Asy'ari terus berupaya meneguhkan legacy (warisan) ajaran Islam yang dibawa Wali Songo di Indonesia melalui dakwah ramah dan berkebudayaan.
Menurut KH Hasyim Asy'ari yang lebih di utamakan dalam sebuah pendidikan itu adalah etika dan tidak menghilangkan aspek-aspek pendidikan yang lainnya.
Baca Juga: Korban Longsor Punggelan dapat Pendampingan Psikolog RSI Banjarnegara, Ini Selengkapnya
KH Hasyim Asy’ari juga berperan penting dalam fatwa Resolusi Jihad tepatnya pada 22 Oktober 1945,
KH Hasyim Asy'ari memimpin perumusan fatwa Resolusi Jihad di kalangan kiai pesantren.
Pemilihan 22 Oktober tak lepas dari sejarah Resolusi Jihad yang dikeluarkan oleh KH. Hasyim Asy'ari yang saat ini ditetapkan sebagai Hari Santri Nasional.
Baca Juga: Santer Berhembus Ibu Kota Jawa Barat Akan Dipindah, Berikut Keterangan Gubernur Ridwan Kamil
Berikut Profil lengkap KH Hasyim Asy’ari
Lahir :
Tambakrejo, Jombang 14 Februari 1871
Wafat :
Jombang 25 Juli 1947
Tempat pemakaman :
Pemakaman Maqbarah, Jombang
Organisasi didirikan :
Nahdlatul Ulama
Baca Juga: Dosa Terbesar Kedua Setelah Syirik, Berikut Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah
Cucu :
Abdurrahman Wahid, Solahudin Wahid, Lily Chodidjah Wahid, Hasyim Wahid, Aisyah Hamid Baidlowi, Abdul Hakam, Mahmud Baidlowi, Umar Wahid
Cicit :
Yenny Wahid, Alissa Qotrunnada, Anita Hayatunnufus, Irfan Wahid, Iqbal Billy, Arina Saraswati, Inayah Wulandari.***