Network
Ditambahkan Buya menjelaskan, bahwa dalam Islam hutang piutang anda dianjurkan untuk menulis.
"Jika anda berhutang kepada seseorang agar dimudahkan dalam membayar, maka anda minta untuk ditulis,” sarannya.
Buya Yahya memaparkan, hutang piutang dibangun atas dasar tolong menolong, sehingga dilarang riba, karena hutang piutang sifatnya membantu.
Lanjut Buya, maka tidak boleh memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan seseorang.” Itu tidak boleh memanfaatkan kesusahan orang,” tandasnya.
Kemudian tips yang kedua, Buya Yahya mengatakan. ”Jangan coba-coba menunda-nunda pembayaran yang sudah jatuh tempo, jika anda mampu,” tuturnya.
Baca Juga: Inilah 4 Manfaat Bunga Rosela, Baik Untuk Turunkan Kolesterol dan Kesehatan Jantung....
Buya Yahya memperingatkan peminjam ketika hutang sudah jatuh."Dosa besar jika ada seseorang menunda hutang, selagi mampu dan sudah jatuh tempo,” tambahnya. Tetapi jika belum ada uang saat jatuh tempo, maka itu tidak apa-apa. "Tidak dosa,” paparnya.
Buya mengingatkan. Ingat, Allah maha tahu jika anda sudah punya, tetapi bilang tidak punya saat ditagih. "Awas! anda tidak punya betulan,” tegasnya.
Buya Yahya memberikan saran, jika anda tidak punya dan belum bisa membayar lebih baik anda terus terang, minta waktu penundaan.
