Arab Saudi Menurunkan Paket Layanan Haji 1444 H sekitar 30%, Ini Penjelasan Kemenag

- 23 Januari 2023, 23:53 WIB
Ilustrasi. Kemenag. Arab Saudi Menurunkan Paket Layanan Haji 1444 H sekitar 30%,  Ini Penjelasan Kemenag
Ilustrasi. Kemenag. Arab Saudi Menurunkan Paket Layanan Haji 1444 H sekitar 30%, Ini Penjelasan Kemenag /Reuters/Mohammed Salem/

Baca Juga: Warga Salatiga Digegerkan Penemuan Jenazah Tanpa Identitas di Komplek Pertokoan

Pada 2022, kurs SAR yang digunakan adalah Rp3.846. Untuk kurs USD tahun 2022 adalah Rp14.425.

Hal lain yang menjadi perhatian adalah komponen pesawat. Sebab, ini sangat bergantung pada harga avtur.

“Usulan pemerintah terkait BPIH 1444 H itu belum final, karena terbuka untuk dibahas bersama dengan Komisi VIII DPR. Semoga kita bisa mendapatkan rumusan yang paling pas terkait biaya haji tahun ini,” tandasnya.

Baca Juga: Rumah Warga di Kutabima Cilacap Ludes Terbakar, Ternyata Ini Penyebabnya

Kemenag mengusulkan BPIH tahun ini naik dibanding 2022. Kenaikannya sebesar Rp514.888,02. Sebab, rata-rata BPIH yang diusulkan tahun ini adalah Rp98.893.909,11. Sementara rerata BPIH 2022 sebesar Rp98.379.021,09.

Lantas, kenapa Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) yang dibayar jemaah dalam usulan pemerintah justru naik?

Hilman menjelaskan bahwa itu terjadi karena perubahan skema prosentase komponen Bipih dan Nilai Manfaat. Pemerintah mengajukan skema yang lebih berkeadilan dengan komposisi 70% Bipih dan 30% nilai manfaat.

Baca Juga: SDN 1 Purwasaba Mandiraja Gelar Musyawarah Gugus Depan, Momentum Semangat dan Merajut Prestasi

"Hal ini dimaksudkan untuk menjaga agar nilai manfaat yang menjadi hak seluruh jemaah haji Indonesia, termasuk yang masih mengantre keberangkatan, tidak tergerus habis," terang Hilman Latief di Jakarta.

Halaman:

Editor: Nowo Sarwidi, S.Pd

Sumber: Humas Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x