Network
BANJARNEGARAKU.COM - SMPIT Mutiara Hati Purwareja Klampok menggelar kegiatan rutin dalam 1 bulan sekali bagi para peserta didik, kegiatannya adalah Market Day. Kegiatan ini berupa belajar menjual berbagai hasil karya peserta didik utamanya dalam hal kreasi makanan dan minuman Pada Sabtu, 16 September 2023. Pukul 08.00 WIB.
Diketahui, Market day adalah salah satu model pembelajaran berbasis proyek atau model project Life Skill sebagai implementasi dari program pembelajaran P5 yang melibatkan seluruh siswa untuk menumbuhkan pengetahuan, dan keterampilan peserta didik. Model pendidikan ini diharapkan dapat meningkatkan soft skill peserta didik, terutama dalam bidang bisnis.
Sementara itu, Slamet Riyadi, S.Pd. selaku Kepala Sekolah juga ikut menyampaikan,"acara market day ini selain mendidik life skill juga mempersiapkan anak didik untuk berjiwa enterpreneur, dimana mempersiapkan anak didik dalam sisi kemandirian dalam bermasyarakat dimasa depan."tuturnya.
Market Day ini dilaksanakan dengan semangat oleh SMPIT Mutiara Hati yang beralamat di dusun Kalikidang, RT.03 RW.10 Desa Purwareja Klampok Kabupaten. Banjarnegara 53474. Dengan kepala sekolah Slamet Riyadi, S.Pd. dan Liza Eka Herdiani, S.Pd. selaku penanggungjawab acara market day tersebut.
Baca Juga: Keren, Website Pemkab Banjarnegara Ada Fitur Chat Aduan Layanan Masyarakat Via Whatsapp
Faktanya, semangat gembira pelaksanaan market day tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk mendidik peserta didik mengembangkan jiwa entrepreneur sekaligus penguatan karakter siswa. Dimana kegiatan Market Day kali ini berlangsung 1 hari di halaman sekolah.
Serunya acara tersebut, seluruh siswa diberikan kebebasan mencetuskan ide sendiri, memproduksi sendiri, mengatur lapak sendiri, menjual hasil karyanya sendiri bagaimana cepat laku dan cepat habis terjual dalam acara market day tersebut.
Baca Juga: Kenali Hati Kita dan Jaga Hati Kita, InsyaAllah Selamat
Praktiknya, kegiatan Market Day yang berlangsung 1 hari di halaman SMPIT dengan teknis pelaksanan yaitu, semua siswa kelas 7, 8, 9 yang di bagi per kelompok. Dengan rincian 7 siswa per kelompok, yang terdiri dari satuan terpisah antara putra sendiri dan putri sendiri.
Pelaksanaan kegiatan Market Day diselenggarakan sebagai bentuk perwujudan dan aplikasi penguatan pendidikan karakter di sekolah. Ada nilai religius, kemandirian dan gotong royong. Dari nilai religius, siswa dilatih untuk melakukan nilai-nilai kejujuran dalam proses jual beli sampai dengan laporan perolehan hasil.
Baca Juga: Jangan Langsung Berdiri lalu Pergi! Nikmati Dulu Rasa CintanNya, Allah SWT Masih Menunggu
Sementara itu, Dengan penuh semangat, Ustadzah Liza Eka Herdiani, S.Pd. ikut berkomentar,"kegiatan Market day ini hasilnya akan ditabung untuk tabungan siswa sendiri, sebagai wujud nilai-nilai pembelajaran dalam berbisnis pada anak didik." ujarnya.
Selain Itu, juga sebagai Wujud sikap mandiri dan gotong royong yaitu anak-anak diberi kebebasan untuk mempersiapkan lapak, memproduksi sendiri dan menjajakan barang dagangannya. Pihak sekolah hanya memberi rambu-rambu bahwa yang dijual dalam bentuk jajanan makanan dan minuman yang sehat dan tidak mengandung bahan pengawet.
Pemilihan menu makanan dan minuman, serta konsep pemasaran dan manajemen usaha, diserahkan semuanya kepada siswa dengan arahan dari wali kelas masing-masing. Peserta didik diberi keleluasaan menggunakan lingkungan sekolah sebagai lokasi tempat membuka usaha mereka dalam acara Market Day tersebut.
Baca Juga: Peserta Jumbara PMR Madya Banjarnegara 2023 Diharapkan Menjadi Agen Perubahan
“Dalam acara ini tidak ada intervensi dari guru, Peserta didik sendiri yang berkreativitas maunya seperti apa, dan makanan atau minuman yang di jual jenisnya apa, bebas,” Tutur Ustadzah Tetes sebagai salah satu guru pembimbing di sekolah tersebut.
Namun ternyata, konsep para peserta didik dinilai sangat bagus dan berhasil. Halaman SMPIT Mutiara Hati yang biasanya sepi pada saat jam pembelajaran dirubah menjadi lapak-lapak / stand stand meja untuk berjualan. Ditambah pula dengan suara lagu Sholawat yang menjadikan kegiatan market day menjadi meriah.
Hasilnya, Peserta didik juga sangat antusias dalam kegiatan ini, hasil berjualan mereka laku habis semua, mengungkapkan kepuasannya karena telah berhasil menjual produk olahanya sendiri.
Baca Juga: Luar Biasa! Kalam Hikmah Keberkahan Sholawat, Ini Penjelasanya
“Alhamdulillah, roti goreng yang kami jual laris dalam waktu yang singkat bu, senang sekali bisa merasakan berjualan. Ternyata seru dan besok di bulan depan mau lagi,”ungkap Peni Sayekti kelas 9.
Masih banyak lagi menu-menu yang dijual di stand market day ini diantaranya cireng, puding, lutis, roti goreng, roti bakar, jenang, es cokolatos, es kluwut, es lumut, es dawet, es lilin dengan harga antara Rp1.500 hingga Rp2.000.
“Tentunya ini sangat bermanfaat untuk bekal nanti setelah lulus. Pengalaman yang diperoleh dalam hal bisnis dapat dikembangkan lagi saat nanti menempuh pendidikan di sekolah yang lebih tinggi,” ujar Siti Komariyah, S.Pd. sebagai salah satu guru pendidik.***
