Silaturahmi Habib Luthfi bin Yahya dengan 200 Ulama dan Habib se-Bogor Raya Bersama Relawan Prabowo-Gibran

- 21 Januari 2024, 13:25 WIB
Silaturahmi Habib Luthfi bin Yahya dengan 200 Ulama dan Habib se-Bogor Raya Bersama Relawan Prabowo-Gibran
Silaturahmi Habib Luthfi bin Yahya dengan 200 Ulama dan Habib se-Bogor Raya Bersama Relawan Prabowo-Gibran /Dok. Relawan Prabowo-Gibran /

BANJARNEGARAKU.COM - Forum silaturahmi antara tokoh ulama kharismatik Nahdlatul Ulama (NU), Habib Luthfi bin Yahya dengan 200 ulama dan Habib se-Bogor Raya. Kegiatan ini diinisiasi oleh Relawan Rumah Keluarga Bersama (RKB) dan Brigade Indonesia Maju yang merupakan relawan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menginisiasi

Acara silaturahmi yang bertema Inisiatif "Ngiringan Sareng Abah: Sinergi Ulama untuk Indonesia Maju," ini digelar di Pesantren Al-Falak, Pagentongan, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 20 Januari 2024 tadi malam.

Baca Juga: Meski Cedera, Kaoru Mitoma Ikut Latihan Timnas Jepang, Bakal Turun Hadapi Timnas Indonesia

Hal tersebut disampaikan oleh Wigit Bagoes Prabowo, Ketua Umum RKB menuturkan, kehadiran ulama karismatik NU, Habib Luthfi dalam silaturahmi dengan 200 ulama berpengaruh di Bogor ini membuktikan bahwa NU bukan milik satu partai atau hanya golongan tertentu, melainkan juga milik semua golongan.

“Kita menginisiasi acara ini karena kita ikut wejangan Habib Luthfi dan semua ulama besar NU, termasuk Gus Dur bahwasanya NU harus berada di semua golongan,” ujar Wigit.

Dijelakan Wigit, silaturahmi tersebut cukup strategis karena kolaborasi antara ulama, santri, dan pemimpin politik itu penting dalam membentuk masa depan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera dengan mendukung pasangan capres dan cawapres Prabowo-Gibran.

Baca Juga: Agrotera Banjarnegara, Destinasi Liburan Suasana Jawa Klasik yang Tenang dan Lezat

Ditambahkan Wigit, dipilihnya Pesantren Al-Falak karena tak lepas dari sosok pendirinya, yakni almarhum KH Tubagus Muhammad Falak Abbas bin KH Tubagus Abbas atau lebih dikenal Mama Falak Pagentongan yang keilmuan mengenai ilmu tafsir Al-Qur’an dan Fiqih diakui oleh ulama Nusantara.

”Saya pikir Kehadiran Habib Luthfi bersama Syekh al Hakim Tubagus Agus Fauzan yang kini mengasuh pesantren ini dapat menjadi katalisator positif antara ulama, santri dan pemimpin politik,” kata Wigit.

Halaman:

Editor: Dian Sulistiono

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x