Selain Boy, pemain muda Thailand Jakkrit Thanomnoi juga menempati posisi yang sama.
Sementara itu, Prasojo mendapatkan gelar libero terbaik. Sebelumnya, gelar ini sebelumnya diberikan pada Charoensuk Tanapat dari Thailand.
Sedangkan, Hendra Kurniawan dinobatkan sebagai middle blocker terbaik untuk yang kedua kalinya di ajang SEA V League.
Gelar ini tentunya bukan sesuatu yang baru bagi Hendra Kurniawan. Karena dia juga memperoleh penghargaan yang sama di Proliga 2023 serta Asian Men's Club Volleyball Championship (AVC Cup) 2023 di Bahrain.
Daftar peraih penghargaan individu SEA V League seri II
MVP: Farhan Halim (Indonesia)
Setter terbaik: Dinh Van Duy (Vietnam)
Outside spiker terbaik: Boy Arnez Arabi (Indonesia), Jakkrit Thanomnoi (Thailand)
Opposite spiker terbaik: Steven Charles Rotter (Filipina)
Libero terbaik: Prasojo (Indonesia)
Middle blocker terbaik: Hendra Kurniawan (Indonesia), Troung The Khai (Vietnam)
Timnas Indonesia sendiri berhasil menjadi juara SEA V League yang digelar di Santa Rosa Sports Complex, Laguna, Filipina, pada 28-30 Juli, setelah berhasil menumbangkan Vietnam 3-1, Filipina 3-0, serta mengalahkam Thailand 3-2.***