STY Dapat Tawaran Melatih Negara Lain, Mantan Pelatih Timnas Indonesia Iwan Setiawan: Ini Tak Etis....

- 31 Januari 2024, 12:31 WIB
STY Dapat Tawaran Melatih Negara Lain, Mantan Pelatih Timnas Indonesia Iwan Setiawan: Ini Tak Etis....
STY Dapat Tawaran Melatih Negara Lain, Mantan Pelatih Timnas Indonesia Iwan Setiawan: Ini Tak Etis.... /

BANJARNEGARAKU.COM - Menanggapi isu yang sedang berkembang soal pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY), akankah tetap bertahan menjadi pelatih Timnas Indonesia ataukah akan berhenti dan menjadi pelatih negara lain.

Terkait hal itu Mantan pelatih tim nasional U-17, Iwan Setiawan ikut menanggapi, dan pihaknya menilai pernyataan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) yang berbicara ke media Korea Selatan dapat tawaran melatih negara lain tidak etis.

Baca Juga: Gelar Karya P5 Kelas X SMAN 1 Banjarnegara, Belajar Berwirausaha

Dikutip banjarnegaraku.com dari Pikiran-Rakyat.com, Iwan menilai, bahwa STY sebaiknya membahas masa depannya tersebut dengan PSSI karena permasalahan itu urusan internal.

Ditambahkan Iwan, pernyataan STY kepada Sports Kyunghyang yang diakuinya mendapat banyak tawaran melatih negara lain sepantasnya dibicarakan lebih dahulu ke PSSI karena sang pelatih masih terikat kontrak hingga Juni 2024.

“Shin Tae-yong sebaiknya fokus saja dulu pada pencapaian target yang dibebani PSSI. Negosiasi kontrak dengan embel-embel pemenuhan target itu biasa di dunia sepak bola profesional. Tidak etis sekali STY tiba-tiba bilang ke media Korea jika dapat tawaran melatih negara lain,” kata Iwan Setiawan, Selasa, 30 Januari 2024.

Baca Juga: Terbaru! Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 2 SD Halaman 94 Unit 8: The Elephant is Big, Kurikulum Merdeka

“Sebaiknya soal ini bisa disampaikan langsung ke PSSI secara internal. Apalagi ia masih terikat kontrak dengan Indonesia dan ada target lain yang harus dituntaskan setelah kemarin ia bisa meloloskan timnas ke 16 besar Piala Asia," ucapnya menambahkan.

Lanjut Iwan, STY terkesan memperingatkan PSSI dengan bicara sudah punya tawaran, sementara masih terikat kontrak. Ia pun menyarankan agar pelatih berusia 53 tahun itu mengoreksi pernyataan tersebut. STY pun diminta Iwan untuk fokus pada komitmen meloloskan Timnas U-23 ke 8 besar Piala Asia U23 pada April mendatang.

Halaman:

Editor: Dian Sulistiono

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x