BANJARNEGARAKU – Dengan diimplementasikannya Kurikulum Merdeka di Kabupaten Banjarnegara menuntut seluruh komponen yang ada didalamnya dapat berperan aktif mensukseskan.
Salah satu upaya yakni dengan digelarnya seminar pendidikan Kurikulum Merdeka bagi pengawas Dindikpora dan pengawas Kementrian Agama pada Rabu 13 April 2022 di Aula Dindikpora Kabupaten Banjarnegara.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Asosiasi Pengawas Seluruh Indonesia (APSI) Kabupaten Banjarnegara diikuti sedikitnya 73 pengawas Dindikpora dan 25 pengawas Kementrian Agama.
Baca Juga: Satu Unit Minibus di Banjarnegara Habis Terbakar, Begini Kronologisnya
Ketua panitia kegiatan, Rachmat Eko Budiyanto mengatakan APSI Banjarnegara hadir memfasilitasi pengawas sekolah dan madrasah untuk saling berbagi dan belajar bersama.
“Diharapkan pengawas mampu membimbing dan mendampingi sekolah untuk mengimplementasikan Kurikulum Merdeka,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua APSI Kabupaten Banjarnegara Bapak Jika, mengungkapkan regulasi pemerintah tentang pendidikan terus bergulir dan berjalan cepat dan sampai saat ini sudah memasuki 19 episode.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Banjarnegara, Satu Korban Meninggal Dunia Ditempat
“Kurikulum Merdeka dan plafon merdeka mengajar merupakan salah satu episode dari program kemendikbudristek,” ujarnya.
Dalam Kurikulum Merdeka capaian pembelajaran adalah untuk mengembangkan kognitif dan karakter.
Lebih lanjut disampaikan, Kurikulum Merdeka diharapkan mampu mewujudkan profil pelajar Pancasila yaitu beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berkebinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
Baca Juga: Viral! Haji Endang Beli Pajero Pakai Uang Receh Rp500-an
Plt Kepala Dindikpora Kabupaten Banjarnegara Agung Yusianto mengapresiasi terselenggaranya seminar sebagai wujud respon APSI dan pengawas menyambut Kurikulum Merdeka.
“Hasil mutu pendidikan di Banjarnegara telah ada berdasarkan hasil raport mutu yang telah dikeluarkan kemendikbudristek dan capaian mutu pendidikan masih perlu ditingkatkan,” ujarnya.
Baca Juga: Pendataan Lengkap Koperasi dan UMKM 2022, Begini Selengkapnya
Pihaknya berharap ,pengawas sebagai kepanjangtanganan dari Dinas atau Kemenag sebagai lokomotif untuk memajukan serta meningkatkan mutu pendidikan khususnya di Kabupaten Banjarnegara.
“Adanya raport mutu pendidikan akan menjadi pijakan dalam merumuskan kebijakan pendidikan di Banjarnegara ke depan,” imbuhnya.
Baca Juga: Olahraga Apa Saja yang Disarankan ketika Puasa ? Berikut Waktu yang Dianjurkan untuk Melakukannya
Salah satu peserta seminar Subiarto pengawas korwilcamdikpora kecamatan Karangkobar, menyambut baik program APSI Banjarnegara dalam rangka meningkatkan kompetensi pengawas sekolah dan madrasah.
“Bekal pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh semoga bisa membimbing sekolah atau madrasah dalam mengimplementasikan dan mendaftar implementasi Kurikulum merdeka,” ujarnya.***