Hepertofauna, Penelitian yang Dilakukan Mahasiswa IPB dari Banjarnegara di Pulau Sempu Malang

- 29 Desember 2023, 14:06 WIB
Ucap sedang bermain ular gadung peliharaanya
Ucap sedang bermain ular gadung peliharaanya /Taufik Hidayat PP/Taufik Hidayat

Herpetofauna sendiri memiliki ukuran tubuh yang bermacam-macam, namun memiliki keseragaman yaitu berdarah dingin atau poikilotermik. Fauna ini menyesuaikan suhu tubuhnya dengan suhu lingkungannya. 

Kelompok ini diklasifikasikan menjadi 2 kelas yaitu, kelas amphibia dan reptilia berdasarkan beberapa ciri yang berbeda dan mencolok. Kedua kelas herpetofauna tersebut dibagi-bagi lagi menjadi beberapa Ordo yang kemudian akan berlanjut lagi ke famili.

Amphibi

Amphibi merupakan hewan yang hidup di 2 habitat atau alam, yaitu perairan dan daratan. Herpetofauna yang satu ini memiliki kelembaban kulit yang tinggi dan tidak tertutupi rambut.

Kelas herpetofauna ini dibagi menjadi 3 ordo yang masih ada hingga sekarang,

  • Caudata(amphibi berekor), contoh Salamander
  • Anura(amphibi tidak berekor), contoh Kodok dan Katak Pohon
  • Gymnophiona(amphibi tidak bertungkai)

Reptilia

Reptilia merupakan kelas Herpetofauna berukuran besar. Sebagian besar kelas ini merupakan hewan tetrapoda kecuali bangsa ular-ularan(Ophidia). Kelas ini memiliki ciri khas yaitu tubuh anggota kelas reptil di tutupi oleh sisik atau memiliki sisik. 

Kelas ini dibagi menjadi 4 ordo yaitu 

  • Testudinates, contoh Kura-kura dan Penyu
  • Crocodylia, contoh Buaya
  • Sphenodontia (jenis kadal purba) 
  • Squamata, contoh Iguana, kadal dan ular

Pengamatan keberadaan Hepertofauna di alam penting dalam dunia Konservasi. Adanya Hepertofauna dan jenisnya merupakan salah satu indikator lingkungan. ***

 

Halaman:

Editor: Aris BRAVE

Sumber: IPB University


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x