Deklarasi ini ditandatangani oleh Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, Sekda Purbalingga yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, R. Imam Wahyudi, perwakilan Kemenag RI Kabupaten Purbalingga serta perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Purbalingga.
Baca Juga: Gunung Api Dieng Naik Status Jadi Waspada, Berikut Rekomendasi PVMBG
Deklarasi ini menyampaikan pesan tentang pentingnya upaya bersama dalam penguatan moderasi beragama dalam rangka meningkatkan kerukunan umat beragama. Juga komitmen menghindari hoaks dan tindakan intoleransi.
Bupati Purbalingga dalam sambutannya menyampaikan, moderasi umat beragama yang menjadi tema jalan sehat pagi ini bisa semakin meningkatkan persatuan dan kesatuan warga masyarakat Purbalingga.
"Saya berharap jalan sehat dengan tema moderasi umat beragama di Kabupaten Purbalingga akan semakin meningkatkan persatuan dan kesatuan , dan tentunya akan semakin menguatkan kerukunan antar inter kerukunan umat beragama di Kabupaten Purbalingga.
Baca Juga: Angka Perceraian di Banjarnegara Tergolong Tinggi, Ternyata Ini Penyebabnya
Karena apapun kita saat ini tinggal di Indonesia yang berBhineka Tunggal Ika yang walaupun berbeda beda tetapi sejatinya kita adalah satu bangsa,” Kata Bupati Tiwi.
Bupati Tiwi, berharap kegiatan seperti ini bisa terus berlangsung. Tak lupa, Bupati Tiwi juga menyampaikan harapannya terhadap Kemenag RI .
"Saya berharap di momentum Hari Amal Bhakti ke 77 ini, keluarga besar Kemenag RI bisa kompak dan selalu solid.
Baca Juga: Pramuka Banjarnegara Terus Menggeliat, Giliran Kecamatan Mandiraja Genjot Pengimbasan Prasiaga