Network
Ada lebih sedikit serangan jantung selama krisis Covid-19, kata Dokter Umum Womans Weekly Dr Gill Jenkins.
"Meskipun ada kekhawatiran bahwa orang takut mengunjungi rumah sakit, ada bukti bahwa mereka memiliki lebih banyak waktu untuk berolahraga, memperlambat kehidupan kita yang panik dan bahkan udara yang lebih bersih dari lalu lintas yang berkurang telah melindungi," katanya.
Usahakan untuk tidur tujuh hingga delapan jam setiap malam, dengan waktu tidur dan bangun yang teratur.
Lakukan latihan peregangan secara teratur, seperti yoga dan Pilates, untuk menjaga arteri kamu, serta tubuh kamu, fleksibel.
Studi di Jepang menemukan bahwa orang di atas 40 tahun yang kurang lentur memiliki arteri yang lebih kaku, meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit kardiovaskular.
Baca Juga: Kunci Jawaban Kelas 5 SD MI Matematika Halaman 208, Menghitung Banyak Siswa yang Tidak Tuntas
Jangan merokok, Perokok dua kali lebih mungkin menderita serangan jantung.
Merokok melepaskan bahan kimia yang disebut akrolein yang menghentikan kolesterol HDL 'baik' dan mengangkut kolesterol LDL 'jahat' kembali ke Jantung kamu untuk diproses," kata Dokter Umum Dr Sarah Brewer.
3. Melangkah sebanyak mungkin
Olahraga dapat mengurangi separuh risiko penyakit jantung dengan memberi Anda jantung yang kuat dan sehat.
