Kamasutra Jawa dalam Serat Chentini yang Melegenda

Baca Juga: Pawai Budaya Bakal Digelar Kembali Meriahkan HUT ke 78 RI

Terdapat gaya kadya galak sawer (patukannya laksana ular galak); lir ngaras gandane sekar (seperti meraba baunya bunga); lir bremana ngisep sekar (laksana kumbang mengisap madu); lir lumaksana pinggire jurang (ibarat berada di tepi jurang); baita layar anjog rumambaka (seperti kapal layar turun ke tengah lautan), dan sebagainya, tambah KRAy. Tiara Soeryo Putrakusumo, istri Pangeran Edwin Soeryo Putrakusumo.

Masih banyak hal yang membahas Kamasutra pada Serat Centhini hingga Serat Centhini X, pungkas KRAy. Tiara Soeryo Putrakusumo.***