Suatu Kehormatan! Ulama Sufi dari 38 Negara Berkumpul di Indonesia

- 29 Agustus 2023, 23:49 WIB
/

BANJARNEGARAKU.COM - Pada hari Selasa, 29 Agustus 2023, Muktamar Sufi Dunia yang diselenggarakan di Pekalongan dibuka oleh Presiden Joko Widodo yang didampingi oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama istri tercinta Siti Atikoh Ganjar Pranowo.

 

Presiden Joko Widodo hadir bersama ibu negara selang beberapa menit setelah Ganjar Pranowo tiba di Hotel Sahid Mandarin Pekalongan, yang sekaligus menjadi lokasi acara sekitar pukul 11.00 WIB.

Baca Juga: Polusi Udara di Jakarta, Mengenal Air Purifier dan Pertimbangannya untuk Warga Banjarnegara

Presiden Joko Widodo hadir bersama tamu lainya, antara lain: Habib Lutfi Bin Yahya, Menhan Pranowo Subianto, Kapolri, Panglima TNI, dan lainya. Yang disambut oleh Ganjar dan istri, kemudian mereka berjalan menuju lokasi acara dengan disambut antusias ribuan masyarakat yang hadir.

"Selamat datang di Jawa Tengah pak Jokowi dan seluruh ulama sufi Indonesia dan penjuru dunia, saya sampaikan ahlan wasahlan di Pekalongan Jawa Tengah," kata Ganjar saat menyampaikan sambutanya.

Baca Juga: Masyaallah Menyembuhkan Segala Penyakit dengan Surat Al Fatihah

Sementara itu, Ganjar Pranowo berharap Jawa Tengah mendapat berkah atas berkumpulnya para ulama sufi dunia ini. Kemudian ia menyatakan bahwa sebuah kehormatan bagi Jawa Tengah yang ditunjuk sebagai tuan rumah World Assembly 2023.

"Kalau membaca runutan sidang komisi yang akan dilakukan, rasa-rasanya persis dengan spirit yang kita bangun di Jawa Tengah. Yakni mengoptimalkan dunia pendidikan dan perekonomian sebagai Pertahankan untuk menangkal radikalisme," Ucapnya.

Baca Juga: Ijazah Dzikir dari Abah Guru Sekumpul Penarik Rezeki Lahir Batin

Maka dari itu, Ganjar berharap kepada para ulama sufi untuk menyebar dan meninggalkan cinta di Indonesia, khususnya di Jawa Tengah. Agar bangsa Indonesia selalu mensyukuri nikmat Tuhan dalam setiap keadaan dan tidak kufur nikmat.

"Insyaallah pertemuan ini akan membawa berkah bagi rakyat Indonesia dan Masyarakat dunia," pungkasnya.

Sementara itu, selain menyampaikan ucapan terimakasih kepada para ulama sufi dunia, penunjukan sebagai tuan rumah ini bukan hal biasa. Melainkan bukti bahwa Indonesia mampu berbicara dikancah di dunia.

Baca Juga: Gus Baha: Sujud yang Benar Adalah Bergantung pada Keihlasan Hati

"Muktamar Ini penting, sebagai bukti bahwa Indonesia semakin dikenal dan Di perhitungan dunia. Sekaligus membuktikan bahwa Indonesia bisa menjadi contoh islam yang moderat," ucapnya.

Muktamar ini, menjadi bukti bahwa islam di Indonesia bukanlah islam pinggiran, namun, islam di Indonesia memiliki peran strategis dan berkontrubusi untuk membangun perdamaian dunia yang damai dan harmonis.

Baca Juga: MenPAN-RB Sebut Soal Penerapan WFH Kurangi Polusi Udara, Meski Perlu Kajian Matang

"Saya harap untuk muktamar ini akan menjadi inspirasi dan teladan umat islam seluruh dunia meununtut mereka ke arah  kebaikan dan memberikan solusi di tengah krisis kemanusiaan saat ini yang belanda dunia," pungkasnya.

 

Seperti diketahui, Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah World Sufi Asembly 2023, ratusan ulama sufi dari 38 negara termasuk Indonesia hadir dalam acara yang digelar pada 29-31 Agustus itu.

Editor: Ali A

Sumber: Nuonline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x