BANJARNEGARAKU.COM - Peristiwa kebaran kembali terjadi, kebakaran kali ini menimpa rumah makan Sate Galunggung 2 di Kabupaten Pangandaran terbakar pada Jumat, 14 Juli 2023 sekitar pukul 16.30 WIB.
Pada kejadian tersebut si jago merah membakar bagian dapur bangunan rumah makan Sate Galunggung 2 yang berada di jalan Kidang Pananjung Dusun Parapat Desa Pangandaran, tepatnya di depan kantor Telkom Pangandaran.
Baca Juga: Jalan Santai PWI Pusat Bakal Digelar 15 Juli 2023, Ini Parkiran dan Rutenya...
Rumah makan Sate Galunggung 2 terbakar sempat mengagetkan warga, hal ini karena bangunan rumah makan tersebut berhimpitan bangunan lainnya, khawatir api menjalar ke pemukiman warga yang bersebelahan dengan rumah makan yang terbakar tersebut.
Dilansir Banjarnegaraku.com dari Pikiran-Rakyat.com pada 14 juli 2023, Diduga Korsleting Listrik, Rumah Makan Sate Galunggung 2 Pangandaran Terbakar.
Selang beberapa saat, kendaraan Unit Pemadam Kebakaran (Damkar) Satuan Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pangandaran untuk melakukan pemadaman api yang sudah membumbung tinggi.
Baca Juga: Akibat Derasnya Hujan di Kota Padang, Berdampak Rusaknya Pemakaman Hingga Mayat Berserakan
Dijelaskan Kepala Satpol PP Kab Pangandaran Dedi Rahmat, pihaknya membenarkan bahwa telah terjadi kebakaran sebuah Rumah Makan Sate Galunggung 2 milik Deni Haryadi warga Jalan Kidang Pananjung Dusun Parapat RT 1 RW 8 Desa Pangandaran.
Menurut Dedi, berdasarkan hasil assessmen di lokasi kebakaran, bermula ketika seorang karyawan yang juga salah satu saksi atas kebakaran rumah makan Sate Galunggung 2 tersebut hendak membersihkan bagian dapur warung.
"Saat itu tercium bau material plastik yang terbakar dan kemudian setelah sekitar 20 menit berlalu terdengar suara letupan yang diduga berasal dari kamar bagian atas sebanyak satu kali dan terlihat asap mengepul," ujar Dedi pada Jumat, 14 Juli 2023.
Baca Juga: Malam Satu Suro di Banjarnegara Biasa Ada Acara Apa?
Setelah itu lanjut Dedi, saksi pergi keluar dan memberi tahu pada rekan-rekan lainnya, kalau ada kebakaran di bangunan atas bagian belakang.
"Diduga kebakaran dipicu dari konsleting listrik yang terdapat di kamar bagian atas," ujarnya.
Hanya dalam waktu 10 menit petugas Damkar dapat memadamkan api. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, hanya saja pemilik rumah makan mengalami kerugian material sekira Rp100 juta.***