Bacaleg PSI Kota Semarang Mengadu ke Koh James: Kami Mundur Dipersulit, Ini Jawaban Ketua DPD Melly Pangestu

20 September 2023, 07:32 WIB
Amin Krisnita (Nita) dan Fransiskus Ari Wicaksono (Ari), dua bacaleg Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Semarang mengadu ke Koh James /Ali A/

BANJARNEGARAKU.COM - Amin Krisnita (Nita) dan Fransiskus Ari Wicaksono (Ari), dua orang bakal calon anggota legislatif (bacaleg) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Semarang, mengaku merasa dipersulit oleh partainya saat akan mengajukan pengunduran diri dari partai tersebut.

"Masuk ke dalam parpol dan keluar dari parpol adalah hak setiap Warga Negara Indonesia. Tapi mengapa kami kok merasa diperlulit oleh pengurus PSI saat kami mau mengajukan surat pengunduran diri," kata Nita dan dibenarkan oleh Ari saat mmengadukan hal itu kepada  Pimpinan Daerah Kolektif Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (DPK Kosgoro) 1957 Jateng, Jl Kyai Saleh Semarang, Selasa 18 September 2023 sebagaimana dilansir banjarnegaraku.com dari situs wongapak.suaramerdeka.com

Nita dan Ari ditemui Bendahara DPK Kosgoro 1857 Jateng Dr James Santoso MBsys yang akrab dipanggil Koh James. Kepada Koh James, Nita dan Kevin mengaku kesulitan mengajukan penguduran dirinya dari bacaleg PSI Kota Semarang.

Baca Juga: Kekeringan Melanda Sebagian Wilayah, DWP Kemenag Kabupaten Banjarnegara Salurkan Air Bersih untuk Warga

Didampingi bacaleg PSI Jateng, Nathaniel Kevin Aristo (Kevin), Nita dan Ari mengaku ada kesan bahwa keinginan mereka untuk mundur dari bacaleg PSI Kota Semarang dipersulit oleh pengurus DPD PSI Kota Semarang.

Kronologi

Kepada Koh James, Amin Krisnita (Nita) menjelaskan kronologi upaya pengunduran dirinya dari bacaleg PSI Kota Semarang:

Pada hari Jumat 15 September 2023 pukul 21.28 WIB, saya WA dan telepon Bro Bangkit selaku Bappilu PSI Kota Semarang. Saya mengajukan pengunduran diri dari bacaleg PSI KOta Semarang. Saya minta nama saya dihapus dari data Daftar Calon Sementara atau DCS Kota Semarang. Tapi pengajuan saya itu tidak diperbolehkan. Malahan nama saya mau dipinjam buat bacaleg bayangan, namun saya tidak bersedia.

Malam itu, Bro Bangkit minta waktu untuk koordinasi terlebih dahulu dengan Bapilu dan Sis Melly selaku ketua DPD.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas U-24 Indonesia vs Kirgistan di Asian Games Hari Ini, Tayang Di Mana?

Hari Sabtu 16 September 2023 saya ke kantor DPD. Namun kantor DPD tutup. Maka saya berniat kirim surat pengunduran diri dan permohonan penghapusan DCS. Kemudian saya kirim by WA ke Sis Melly selalu Ketua DPD dan Bro Bangkit secara tertulis, tapi tidak direspons.

Hari Minggu 17 September 2023, sore mau Maghrib saya telepon Sis Melly menanyakan surat pengunduran diri saya. Sis Melly bilangnya belum baca WA. Kemudian saya jelaskan maksud dan tujuan saya mengajukan surat pengurunduran diri secsra baik-baik dan minta dihapus nama DCS.

Tapi Sis Melly keberatan tetap mau dipake nama saya buat bacaleg ga perlu aktif gak apa-apa. Cuma pinjam nama saja atau kasih nama baru pengganti saya, tapi saya keberatan dan tetap minta dihapuskan.

Amin Krisnita (Nita) dan Fransiskus Ari Wicaksono (Ari), dua bacaleg Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Semarang mengadu ke Koh James, Bendahara Kosgoro 1957 Jateng, Selasa 19 September 2023


Beliau minta waktu koordinasi dengan Bappilu dan DPD. Malah Beliau berkata namanya permohonan bisa saja tidak dikabulkan. Saya bilang itu hak saya mundur Sis, tapi Beliau bersikeras tetap mau pake nama saya.

Baca Juga: Jadwal Lengkap dan Daftar Pemain Timnas Voli Putra Indonesia di Asian Games 2022

Hari Senin dan Selasa (18 dan 19 September 2023) saya ke kantor DPD PSI Kota Semarang, tapi ternyata masih tutup. Alasannya adminnya sakit karena sedang hamil.

Tidak Mendapat Dukungan dari Parpol

Hal yang sama juga terjadi pada Fransiskus Ari Wicaksono (Ari). Kepada Koh James, Ari menjelaskan kronologi upayanya untuk mundur dari bacaleg PSI.  

Saya terdaftar sebagai Bacaleg PSI Dapil IV nomor urut 8. Tanggal 15 September 2023 saya mengajukan pengunduran diri dengan mengirimkan WA kepada Bro Bangkit selaku Sekretaris Bapilu PSI, tetapi tidak ada respons.

Tanggal 16 September 2023 saya kembali mengajukan pengunduran diri dikarenakan mau pindah partai kepada Bro Bangkit dan Sis Melly selalu ketua DPD. Namun tidak ada respons hingga tanggal 19 September 2023. Tanggapan dari para pihak petinggi tersebut membuat saya kecewa. Padahal dulu saya diharuskan membayar uang Rp2 juta untuk keperluan kampanye. Namun, kampanye para kader tetapi tidak ada support dari Bacaleg Provinsi dan Bacaleg DPR RI.

Baca Juga: Atasi Penyakit! Simak Tips Mengolah Manfaat Kencur yang Jarang Diketahui oleh Semua Orang

Kemarin saya sudah menghubungi Bro Narendra selaku sekretaris dan Bro Seno selaku wakil sekretaris untuk menyerahkan dan pengunduran diri, tapi mereka seolah-olah menghindar dengan alasan pergi ke Yogyakarta (Bro Seno) dan ke Surabaya (Bro Naren).

Sabtu 16 September 2023 hingga tanggal 19 September, saya selalu mendatangi kantor DPD PSI Kota Semarang, tapi selalu tutup.

Melly: Bukan Dipersulit, Semua Ada Prosedur

Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Semarang, Melly Pangestu, saat dimintai konfirmasi wongapak.suaramerdeka.com menyatakan bahwa pihaknya tidak mempersulit bacaleg PSI untuk mengundurkan diri.

Baca Juga: Sakit Perut! Simak 5 Obat-obatan Alami yang Ada di Dapur untuk Penyembuhan

"Bukan dipersulit, semua ada prosedur dan sudah ada fatwa integritas. Tinggal menunggu prosedur berjalan saja. Ada Bapilu dan DPD. Tidak bisa serta merta mendadak mundur dan mencabut berkas," katanya.

Melly menambahkan, sama halnya ketika dulu (mereka) mendaftar. "Seharusnya bukan ranah saya untuk menjawab, ini ranah Bapilu," tandasnya.

Menanggapi aduan dari dua orang kader PSI Kota Semarang, Bendahara DPK Kosgoro 1857 Jateng Dr James Santoso MBsys (Koh James) menyatakan akan mempelajari terlebih dulu secara detail aduan bacaleg PSI Kota Semarang yang mengaku dipersulit untuk saat akan mengundurkan diri.

Baca Juga: Sakit Gigi! Hajar Saja dengan Membran Cangkang Telur Bebek

"Saya akan baca secara seksama dan teliti berkas-berkas pengajuan pengunduran diri dari teman-teman bacaleg PSI Kota Semarang ini," kata Koh James sebagaimana dilansir banjarnegaraku.com dari laman wongapak.suaramerdeka.com.***

Editor: Ali A

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler