Pihaknya juga mengajak dan mendorong seluruh stakeholder, pentahelix pariwisata dan ekonomi kreatif, media, Pemerintah Daerah, Institusi Pendidikan terlibat dalam World Tourism Day 2022.
"Kebijakan pariwisata Indonesia akan terpromosikan secara luas ke seluruh dunia, pariwisata yang berbasis masyarakat, berkelanjutan dan inklusif," ungkapnya.
"Pariwisata Indonesia penopangnya Desa Wisata, sekarang menjadi kekuatan kita, berbasis alam dan budaya (nature)," ungkapnya menambahkan.
Terget Indonesia tahun ini menarik wisatawan mancanegara total 1,8 sampai 3,6 tetapi bukan hanya jumlahnya saja melainkan kualitasnya yang diukur dari lama tinggal wisatawan yang lebih lama dan berdampak pada perekonomian lokal, serta aspek keberlanjutan dan kelestarian lingkungan.
"World Tourism Day 2022 ini juga akan menjadi pemicu kebangkitan pariwisata Indonesia, dan terbukanya peluang lapangan pekerjaan," tambahnya.
Menparekraf juga menjelaskan adanya pariwisata super priotiras, seperti Bali Bali baru, yang mana Pemerintah telah menganggarkan pembangunan infrastruktur pariwisata tersebut.
Kemenparekraf berhasil menarik investasi untuk pariwisata super priotiras tersebut yang akan terus didorong terus pada paska pandemi.