Nyeri adalah gejala kompleks yang dapat timbul dari berbagai kondisi. Nyeri yang terus-menerus dan tidak dapat dijelaskan harus dievaluasi secara menyeluruh. Nyeri terus-menerus yang tidak membaik dengan obat-obatan yang dijual bebas bisa jadi tanda kanker. Maka dari itu, sangat penting untuk memperhatikan lokasi, durasi, dan karakteristik nyeri dan mengomunikasikan ke dokter.
3. Penurunan Berat Badan Terus-Menerus
Penurunan berat badan yang tidak terduga, terutama jika melebihi 5 persen dari total berat badan Anda dalam waktu singkat, dapat menjadi tanda bahaya berbagai jenis kanker.
Hal tersebut lantaran kanker dapat mengubah metabolisme tubuh sehingga menyebabkan penurunan berat badan, meskipun Anda tidak melakukan perubahan pada pola makan atau rutinitas olahraga.
Baca Juga: Amankan Debat Ketiga Pilpres 2024, Polda Metro Jaya Siapkan 2.366 Personel
4. Kelelahan Terus Menerus
Meskipun kelelahan adalah gejala umum dari berbagai kondisi, namun kelelahan yang terus-menerus dan tidak dapat dijelaskan perlu diwaspadai. Bisa jadi ini merupakan indikasi adanya masalah kesehatan, termasuk kanker.
Kelelahan yang berhubungan dengan kanker sering kali tidak membaik setelah istirahat dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Jika Anda terus-menerus merasa lelah meskipun sudah cukup tidur dan istirahat, penting untuk mendiskusikan gejala ini ke dokter.
5. Kesulitan Menelan
Kesulitan menelan atau yang juga dikenal sebagai disfagia bisa menjadi gejala kanker esofagus atau tenggorokan. Jika Anda mengalami kesulitan menelan yang terus-menerus, sensasi makanan tersangkut, atau nyeri saat menelan, penting untuk mencari pertolongan medis.