Hari Gini! Nyoblos kok Masih Pakai Paku? Meski di Era Teknologi, Ini Penjelasannya....

- 7 Februari 2024, 15:09 WIB
Hari Gini! Nyoblos kok Masih Pakai Paku? Meski di Era Teknologi, Ini Penjelasannya....
Hari Gini! Nyoblos kok Masih Pakai Paku? Meski di Era Teknologi, Ini Penjelasannya.... /tangkap layar

BANJARNEGARAKU.COM - Fenomena nyoblos menggunakan paku di tengah persiapan pemilu 2024 di Indonesia menjadi sorotan menarik. Meski terdengar kuno, apalagi dalam era teknologi yang semakin maju seperti sekarang. Ternyata ada alasan kuat di balik penggunaan metode tradisional ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari menjelaskan, bahwa penggunaan paku masih menjadi opsi terbaik dalam proses pencoblosan untuk Pemilu 2024. Meskipun teknologi telah merambah ke segala bidang, termasuk dalam proses pemilihan umum, pemilihan menggunakan paku dianggap masih relevan.

Baca Juga: 4 Rumah Ambruk Imbas Tanah Gerak di Kalitlaga Banjarnegara, Pemilik 13 Rumah lainnya Dievakuasi...

"Mencoblos dengan paku masih menjadi pilihan yang paling egaliter dalam konteks partisipasi masyarakat. Tidak semua orang memiliki kemampuan membaca yang baik, dan penggunaan paku memungkinkan setiap orang untuk berpartisipasi tanpa hambatan," ungkap Hasyim Asyari.

Dikutip banjarnegaraku.com dari ngawi.pikiran-rakyat.com, Dijelaskan Hasyim, metode ini telah diatur secara jelas dalam Undang-Undang Pemilu, khususnya dalam Pasal 353 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017.

"Pemberian suara dilakukan dengan mencoblos satu kali pada nomor, nama, foto pasangan calon, atau tanda gambar partai politik pengusul dalam satu kotak pada surat suara," jelasnya.

Baca Juga: Pemkab Purbalingga Serahkan Perbup Batas Desa/Kelurahan, Guna Meminimalisir Konflik Antar Desa

Ditegaskan Hasyim, bahwa bahan kotak suara yang digunakan masih tetap menggunakan bahan dasar karton jenis duplex, seperti pada Pemilu 2019, dan ini berlaku pada 14 Februari 2024 medatang.

"Karton jenis duplex yang kedap air telah terbukti efektif digunakan dalam proses pemilu sebelumnya, dan kami mempertahankannya untuk Pemilu 2024," tambahnya.

Halaman:

Editor: Dian Sulistiono

Sumber: ngawi.pikiranrakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x