Kata bijak mengatakan “al-Fadllu li l-mubtadi wa in ahsana l-muqtadi” artinya “Keutamaan itu bagi perintis meskipun penerusnya lebih baik”.
Kedua, merawat kebersamaan dan kekompakan antara para pendiri, pengurus BPPMNU SMK NU Ma’arif, Pembina, Pengurus, Kepala dan Keluarga Besar SMK NU Ma’arif Kudus.
SMK NU Ma’arif Kudus memang sudah melahirkan dua SMK NU Ma’arif 2 dan 3.
Saya “memprovokasi” dan memotivasi agar pengurus meningkatkan target untuk Go International, dan mengembangkan SMK NU Ma’arif hingga 9 (Sembilan) SMK NU Ma’arif.
Tentu tidak hanya menambah angka secara kuantitatif, akan tetapi kualitas harus tetap dijaga.
Baca Juga: Ada 5 Keistimewaan Surat Al Baqoroh, Cek Nomor 3 Sering Dibaca...
Selamat Hari Lahir Ke-32 dan Bravo SMK NU Ma’arif Kudus, dan Bersiap Go International. Wa Allah al-muwaffiq ila aqwami th-thariq.
*)Prof. Dr. Ahmad Rofiq, MA., Guru Besar UIN Walisongo Semarang, Ketua PW Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Jawa Tengah, Direktur LPH-LPPOM-MUI Jawa Tengah, Ketua Dewan Pengawas Syariah (DPS) Rumah Sakit Islam-Sultan Agung (RSI-SA) Semarang, Ketua DPS BPRS Kedung Arto Semarang, DPS BPRS Binan Finansia Semarang, dan Koordinator Wilayah Indonesia Tengah PP Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). ***