Network
BANJARNEGARAKU.COM - Sahur, aktivitas yang dilakukan umat Muslim sebelum memulai puasa di bulan Ramadan, sering kali dianggap sebagai ritual semata. Namun, jauh dari sekadar ritual, sahur memiliki manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh yang tidak disangka.
Dengan bangun tidur untuk sahur, Anda membantu menjaga keseimbangan hormon tubuh Anda, mencegah peningkatan produksi hormon stres, dan meminimalkan risiko gangguan kesehatan serius.
Ketika Anda tidur, tubuh Anda melakukan serangkaian proses yang kompleks, termasuk produksi sejumlah hormon penting seperti hormon pertumbuhan (HGH), hormon testosteron, melatonin, dan follicle stimulating hormone (FSH).
Baca Juga: Ajaib! Inilah Khasiat Kesehatan dari Cuka Sari Apel yang Terlupakan
Hormon-hormon ini memiliki peran vital dalam menjaga kesehatan dan keseimbangan tubuh. Misalnya, HGH dikenal merangsang pertumbuhan tubuh, sedangkan melatonin membantu mengatur siklus tidur dan bangun Anda.
Namun, sayangnya, produksi hormon-hormon penting ini mengalami penurunan seiring berjalannya malam. Puncak penurunan terjadi pada sepertiga malam terakhir, sekitar pukul 1 dinihari hingga menjelang subuh.
Di saat yang sama, produksi hormon kortisol, yang merupakan hormon stres, meningkat. Kortisol, jika diproduksi secara berlebihan, dapat menjadi pemicu berbagai gangguan kesehatan, seperti sindrom metabolik yang mencakup diabetes, hipertensi, kolesterol tinggi, dan masalah lainnya.
Beruntungnya, sahur hadir sebagai solusi alami untuk memperbaiki ketidakseimbangan ini. Dengan bangun tidur untuk sahur, Anda secara efektif menghentikan produksi hormon kortisol yang berlebihan. Ini membantu menjaga keseimbangan hormonal dalam tubuh, memungkinkan hormon-hormon 'baik' yang telah diproduksi untuk tetap berfungsi secara optimal.
Baca Juga: Mendalami Perspektif Puasa Ramadan Bersama Gus Baha
