Khutbah Idul Fitri 1443 H, Ciri-ciri dari Islam Wasathiyah, Menjadi yang Terbaik, Menebar Nilai-nilai Utama

- 1 Mei 2022, 13:00 WIB
Khutbah Idul Fitri 1443 H, Ciri-ciri dari Islam Wasathiyah, Menjadi yang Terbaik, Menebar Nilai-nilai Utama
Khutbah Idul Fitri 1443 H, Ciri-ciri dari Islam Wasathiyah, Menjadi yang Terbaik, Menebar Nilai-nilai Utama /Pexels/

Keempat, awsathu, maknanya “yang paling bijaksana”, terdapat dalam QS. Al Qalam ayat 28:

قَالَ اَوْسَطُهُمْ اَلَمْ اَقُلْ لَّكُمْ لَوْلَا تُسَبِّحُوْنَ

Artinya: Berkatalah seorang yang paling bijak di antara mereka, “Bukankah aku telah mengatakan kepadamu, mengapa kamu tidak bertasbih (kepada Tuhanmu).”

Kelima, wustha, kata ini berkaitan dengan waktu waktu salat, terdapat dalam QS. Al-Baqarah ayat 238:

حَافِظُوْا عَلَى الصَّلَوٰتِ وَالصَّلٰوةِ الْوُسْطٰى

Artinya: “Hendaknya kamu menjaga waktu-waktu salat dan salat wustha..”

Baca Juga: Viral! Seberapa Jawa Kalian, Arti Kata Blirik dalam Kalimat Sing Telu Warnane Blirik

Jamaah Salat Idul Fitri rahimakumullah,

Berdasarkan segala turunannya, kata wasathiyyah melahirkan konsep Islam moderat. Dengan demikian, jika kita menggali dari uraian para ahli tafsir, wasath atau moderat itu paling tidak mengandung lima pengertian.

Pertama, wasathiyah atau moderat berarti “baik atau menjadi yang terbaik.”

Halaman:

Editor: Dimas D. Pradikta

Sumber: Muhammadiyah.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah