2 Orang Tewas Lima Luka-Luka, Korban Pria Bersenjata Mengamuk saat Wisuda Kelulusan di SMA Virginia

8 Juni 2023, 08:49 WIB
Petugas penegak hukum menyelidiki tempat kejadian setelah insiden penembakan ke kerumunan orang usai wisuda kelulusan sekolah menengah di Richmond, Virginia, AS, Selasa 6 Juni 2023. /Reuters/


BANJARNEGARAKU.COM - Upacara wisuda kelulusan sekolah yang seharusnya penuh bahagia berubah menjadi tragedi berdarah yang menewaskan dua orang.

Seorang remaja pria bersenjata empat pistol tiba-tiba mengamuk menembak ke arah kerumunan di luar upacara wisuda kelulusan di sekolah menengah atas (SMA) di Richmond, Virginia, Amerika Serikat, Selasa 6 Juni 2023 lalu.

Polisi mengatakan mereka menangkap satu tersangka, seorang remaja pria berusia 19 tahun yang mengenal salah satu korban dan menembaknya di tengah kerumunan yang baru saja keluar dari upacara wisuda Sekolah Menengah Huguenot di dalam sebuah teater di kampus Universitas Persemakmuran Virginia.

Tersangka kemungkinan akan didakwa dengan dua dakwaan pembunuhan tingkat dua di samping pelanggaran lainnya, kata Kepala Polisi sementara Richmond Rick Edwards dalam konferensi pers.

Baca Juga: Mengenal CEO Twitter Baru Linda Yaccarino, Inilah Profil dan Rekam Jejak Kariernya

Dilansir Banjarnegaraku.com dari Reuters, Kamis 8 Juni 2023, Edwards menyebut perilaku penembak itu "menjijikkan dan pengecut", karena perselisihannya tampaknya hanya dengan satu orang.

"Ketika Anda dalam kerumunan seperti ini, orang yang tidak bersalah akan terperangkap dalam kekacauan, dan itulah yang terjadi hari ini," kata Edwards.

"Jelas, ini seharusnya menjadi tempat yang aman... Sangat tragis bahwa seseorang memutuskan untuk membawa senjata ke insiden ini dan menghujani komunitas kami dengan teror," imbuhnya.

Diketahui, di Amerika Serikat sudah sering terjadi penembakan massal di tempat-tempat umum seperti sekolah, pusat perbelanjaan, dan gereja.

Penembakan massal itu adalah yang ke-279 di negara itu dalam 157 hari pertama tahun 2023, menurut Arsip Kekerasan Senjata, menggunakan definisi empat orang atau lebih yang ditembak atau dibunuh dalam satu insiden, tidak termasuk penembaknya.

Baca Juga: TikTok Gugat Pemerintah Montana, setelah Negara Keluarkan Larangan Penggunaan Aplikasi dari China Itu

Almarhum adalah pria berusia 18 dan 36 tahun, kata Edwards. Dia tidak mengkonfirmasi laporan berita televisi WWBT bahwa korban adalah ayah dan anak.

Di antara yang terluka, seorang pria berusia 31 tahun menderita luka yang mengancam jiwa dan empat pria lainnya berusia 14, 32, 55 dan 58 diperkirakan akan selamat, kata Edwards.

Selain itu, seorang gadis berusia 9 tahun ditabrak mobil dalam kekacauan yang terjadi, dan banyak orang lainnya terluka karena jatuh atau menderita kecemasan, kata Edwards.

Baca Juga: Masalah Teknis Ganggu Akses Ribuan Pengguna, Instagram Sebut Telah Lakukan Back Up

Tersangka melarikan diri dari tempat kejadian dengan berjalan kaki dan ditangkap dengan membawa empat pistol, tiga di antaranya mungkin telah ditembakkan.***

Editor: Ali A

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler