Keren! Baperlitbang Banjarnegara Luncurkan Aplikasi Idekraf, Dongkrak Perkembangan Ekonomi Kreatif

19 November 2022, 07:08 WIB
workshop hak kekayaan intelktual dan sinergitas penguatan sistem informasi data perencanaan Ekonomi kreatif. /doc. Baperlitbang Banjarnegara

BANJARNEGARA.COM - Baperlitbang Banjarnegara menggelar workshop hak kekayaan intelktual dan sinergitas penguatan sistem informasi data perencanaan Ekonomi kreatif.

Kegiatan yang dilaksanaan pada Selasa 15 November 2022 diikuti oleh perwakilan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwilkumham) Provinsi Jawa Tengah, Kadin, perwakilan dinas dan para penggiat Ekonomi kreatif Banjarnegara.

Kepala Baperlitbang Banjarnegara Yusuf Agung Prabowo mengatakan, potensi alam dengan kearifan lokal yang di miliki Kabupaten Banjarnegara masih sangat potensial untuk dikembangkan sebagai penggerak sektor Ekonomi kreatif.

Baca Juga: Keren! Kecamatan Rakit Sabet Delapan Kejuaraan Lomba Inovasi Kepala Sekolah dan Guru

"Kabupaten Banjarnegara merupakan salah satu Kabupaten yang ada di Jawa Tengah dengan potensi alam dan kekayan budayanya," ujarnya.

Pihaknya menambahkan, saat ini pariwisata dan ekonomi kreatif adalah 2 (dua) hal yang sangat berkaitan erat, namun apabila ditambahkan dengan Kekayaan intelektual maka akan menjadi sebuat pola pengembangan Ekonomi yang berkesinambungan.

"Sinergitas Ekonomi kreatif yang dikembangkan dengan berbasis kekayaan intelektual akan berdampak pada perkembangan sektor pariwisata dan menimbulkan multiplier effect yang besar bagi perekonomian di Banjarnegara," lanjutnya.

Baca Juga: Kepala Sekolah dan Guru di Banjarnegara Ikuti Lomba Inovasi dan Video Pembelajaran, Intip Siapa Saja Juaranya

Pihaknya berharap, melalui workshop tersebut dapat Meningkatkan koordinasi perencanaan pengembangan Eekonomi kreatif, refleksi pengembangan ekonomi kreatif (Ekraf) di Banjarnegara.

"Forum ini mampu mendiskusikan pengajuan HKI dan pengembangan Ekonomi kreatif serta menyusun data digital melalui system informasi, semoga peserta dapat mengikuti dengan sebaik-baiknya," pungkasnya.

Sementara itu, KanwilKumham Provinsi Jateng melalui Kepala Sub Bidang Pelayanan Kekayaan Intelektual Tri Junianto menyampaikan ekonomi kreatif mewujudan nilai tambah dari Kekayaan intelektual yang bersumber dari kreativitas manusia yang berbasis warisan budaya.

Baca Juga: Dindikpora Gandeng Kwarcab Banjarnegara Perkuat Pondasi Generasi Indonesia Emas, Simak Selengkapnya

"Kami berharap pemerintah daerah perlu memfasilitasi pengembangan system pemasaran produk ekonomi kreatif," ujarnya.

Senada dengan hal tersebut, Kabid Ekonomi Baperlitbang Banjarnegara Rifai Azim, menyampaikan materi tentang sistem informasi data perencanaan ekonomi kreatif terintegrasi untuk sinergitas perencanaan pengembangan Ekonomi kreatif di Banjarnegara.

Lebih jauh pihaknya menjelaskan secara gamblang tentang website idekraft.banjarnegarakab.go.id

Baca Juga: Komentar Ganjar Saat Sidak Proyek Jalan Kebumen-Banjarnegara, Tidak Maksimal Rawan Bahaya

“IDEKRAFT merupakan singkatan dari sistem informasi data perencanaan ekonomi kreatif," ujarnya.

Lebih jauh dia menjelaskan IDEKRAFT merupakan sistem yang digunakan untuk membantu dalam mengelola informasi terkait subsektor Ekonomi kreatif.

Pihaknya berharap aplikasi tersebut dapat memberikan manfaat bagi pengembangan Ekonomi kreatif di Banjarnegara

"Platform ini digunakan sebagai layanan informasi publik Ekonomi kreatif, meningkatkan kinerja komunikasi, edukasi, promosi dan sebagai media pengambilan keputusan dalam perencanaan," pungkasnya.***

 

Editor: M. Alwan Rifai

Tags

Terkini

Terpopuler