Terungkap! Double Track Bandung-Cicalengka Hanya demi Kecepatan Bukan Keselamatan, Harus Ada Solusinya...

- 7 Januari 2024, 14:19 WIB
Terungkap! Double Track Bandung-Cicalengka Hanya demi Kecepatan Bukan Keselamatan, Harus Ada Solusinya...
Terungkap! Double Track Bandung-Cicalengka Hanya demi Kecepatan Bukan Keselamatan, Harus Ada Solusinya... /Antara/

Hal ini pula diungkapkan seorang saksi mata di salah satu kereta api, Herry Aliyudin, berbagi pengalamannya dalam peristiwa tersebut. Pagi itu, Herry yang duduk di gerbong nomor 3 tengah bersiap untuk turun kereta karena tidak lama lagi KA Turangga yang ditumpanginya akan segera sampai tujuan tempat akhir, yakni Stasiun Bandung.

Baca Juga: Kritik Kebijakan Prabowo, Dalam Debat Capres Ganjar Pranowo Tawarkan Konsep Baru Pertahanan Berbasis Laut...

Selanjutnya, sesaat setelah pramugara mengambil selimutnya, tiba-tiba dia merasakan keretanya mengerem secara mendadak. Tidak lama kemudian, terasa suatu benturan, dan tangannya refleks memegang kursi di depannya.

"Saya lihat di sekeliling saya itu sudah banyak yang terlempar, masih di dalam gerbong tiga. Jadi ada yang terlempar ke bawah, ada yang terungkap," kata Herry Aliyudin.

"Bahkan ada anak kecil yang memang dia tengkurap, dia sudah keluar dari kursinya, kemudian semua barang bawaan yang di atas itu hampir semua jatuh ke bawah. Termasuk koper yang saya bawa sudah nggak tahu di mana," tuturnya.

Baca Juga: KPK Periksa GM Prambors Sebagai Saksi, Saat Usut Kasus SYL....

Dijelaskan Herry, hanya mengalami sedikit luka di kakinya, namun ada beberapa penumpang terlihat terluka parah, bahkan ada yang hidungnya sampai berdarah.

Herry awalnya mengira kereta api anjlok, namun ketika memberanikan diri keluar pintu kereta, terlihat lokomotif kereta berada di atas lokomotif KA Turangga. Gerbong yang ditumpanginya bergeser dan lepas dari rel.

Namun, ketika keluar dari kereta, Herry melihat pramugara yang beberapa menit sebelumnya mengambil selimut terjepit di antara rangkaian gerbong yang ringsek.

"Saya melihat tangannya masih minta bantuan, dia itu posisinya di gerbong empat, kalau nggak salah, dia ke gerbong empat dengan kereta makan itu, jadi terjepit gitu si pramugara," ujarnya.

Halaman:

Editor: Dian Sulistiono

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah