Network
BANJARNEGARAKU.COM - Jelang Pilpres 2024, banyak spekulasi yang terjadi. Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) angkat suara, memandang beda pilihan dalam politik adalah hal biasa.
Hal itu sampaikan Cak Imin, saat dimintai tanggapan mengenai perbedaan pilihan politik Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang memberikan dukungan untuk paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Baca Juga: Lelaki Paruh Baya Ditangkap Polisi, Cabuli Anak Di bawah Umur...
"Biasa, tiap Pilpres masing-masing punya hak demokrasinya," kata Cak Imin di Blitar, Kamis, 11 Januari 2024.
Ditambahkan Cak Imin, pihaknya kemudian mengungkap keyakinannya warga Nahdlatul Ulama (NU) pasti akan memberikan dukungan untuk dia dan Anies Baswedan. Oleh sebab itu, Cak Imin justru mempertanyakan ke NU-an Khofifah karena berseberangan dengan tidak mendukung AMIN.
"Orang yg punya ideologi NU Pasti istikamah ke AMIN, saya meragukan ke-NU-annya kalau tidak pilih AMIN," kata Cak Imin.
Baca Juga: Belajar dari Pengendara Motor Tewas Tersambar Petir di Jalan Provinsi di Banjarnegara
Secara terbuka dukungan Khofifah untuk Prabowo-Gibran Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meresmikan dukungannya untuk pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Sikap dukungan itu disampaikannya pada Rabu, 10 Januari 2024 di Surabaya, Jawa Timur.
"Sesuai janji saya bahwa Januari awal saya umrah, sepulang umrah saya akan menyampaikan posisi dukungan saya," katanya di Bandara Juanda, Surabaya.
