Network
BANJARNEGARAKU.COM - Pasnagan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti sempat diragukan untuk bisa melaju jauh dalam kejuaraan Dunia BWF World Championship, karena penurunan performa di tahun 2023, sempat menggebrak pada awal mereka dipasangkan.
Pasangan baru tersebut langsung meraih meraih medali emas sea games 2022, gebrakan mereka berlanjut dengan menjadi runner-up Indonesia Master 2022, kemudian menjuarai Petronas Malaysia Open 2022 dan Singapore Open 2022.
Performa mereka menurun di 2023, sampai dengan saat ini, belum pernah sekalipun mereka berhasil melaju ke final kejuaraan BWF. Prestasi terbaik mereka hanya sampai di semifinal di Petronas Malaysia Open 2023, selanjutnya tidak pernah sekalipun melaju sampai semi final di 10 kejuaraan individu resmi BWF.
Pasangan ganda putri peringkat dua belas dunia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil membungkam publik yang meragukannya, dengan melaju ke final BWF World Championship, mengalahkan pasangan korea selatan unggulan ketiga Kim So Yeong/Kong Hee Yong, dengan skor meyakinkan, 22-20.
Pada gim pertama Apriyani/Fadia bermain dengan sangat dominan, tanpa sekalipun pasangan korea bisa menyamakan kedudukan. Gim kedua pertarungan sangat sengit, dua pasangan ganda putri itu saling salip-menyalip hingga akhir babak kedudukan, skor sempat sama imbang di ujung pertandingan 20-20, namun determinasi mereka tak tergoyahkan, dan memenangkan pertandingan dengan skor 22-20.
PriFad julukan mereka, merupakan satu-satunya wakil yang tersisa di babak semifinal kejuaraan dunia bulutangkis. Sebelumnya Tiga wakil Indonesia, yaitu Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Gregoria Mariska Tunjung, dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, harus terhenti di perempat final.
Baca Juga: Antusiasme Membara di Pembukaan FIBA World Cup, Begini Langkah Panitia Siapkan Antisipasi
