Pengusiran Warga Palestina, Salahkah Pemilik Tanah Mempertahankan Tanahnya Ketika Dirampas Orang Lain ?

- 6 Desember 2023, 15:19 WIB
Tampak salah satu tangkapan layar peta Palestina. Warna hijau adalah tanah palestina yang selalu menyusut sejak 1947Foto/twitter @wakeupaiman
Tampak salah satu tangkapan layar peta Palestina. Warna hijau adalah tanah palestina yang selalu menyusut sejak 1947Foto/twitter @wakeupaiman /

BANJARNEGARAKU.COM - Pengusiran paksa terhadap warga Palestina bukanlah peristiwa baru yang hanya terjadi dalam satu tahun ini saja. Melihat sejarahnya, pengusiran tersebut telah menjadi bagian dari perjalanan kelam yang terus berlangsung dari tahun ke tahun, memaksa warga Palestina untuk meninggalkan rumah dan tanah air mereka.

Salah satu tujuan dari penjajah adalah mengambil alih seluruh wilayah Palestina, menghapusnya dari peta, dan mengosongkan tanah air Palestina dari para warganya melalui tindakan genosida. Ini bukan hanya sekadar usaha untuk merebut wilayah, tetapi juga upaya untuk menghilangkan identitas dan hak-hak asasi warga Palestina.

Baca Juga: Selain Pasukan 'Hantu' Brigade Al Qassam, Serangan Bakteri Shigella Hantui Pasukan Penjajah Israel

Namun, melihat situasi saat ini, terutama setelah dimulainya Agresi pada 7 Oktober lalu, fakta sebenarnya mulai terungkap. Pertanyaan mendasar pun muncul, "Siapakah pemilik tanah yang sebenarnya?" Jawabannya, "Pemilik tanah yang asli tidak akan takut dan tidak akan pernah lari ketika dihadapkan pada ancaman bahaya. Sebaliknya, mereka justru bersedia berjuang mempertahankan dan merebut kembali hak-hak mereka, meski nyawa dan darah menjadi taruhannya."

Rakyat Palestina saat ini berada dalam situasi sulit, dihadapkan pada kekuatan militer yang besar, namun semangat perlawanan tidak pernah padam. Pertanyaan etis muncul: Apakah salah jika Rakyat Palestina saat ini melakukan perlawanan demi mempertahankan tanah air mereka?

Baca Juga: 2 RibuTentara Penjajah Israel Kena Mental Setelah Lawan Hamas Sejak 7 Oktober 2023

Menolak untuk tunduk pada penindasan, warga Palestina memilih berdiri teguh dan melawan untuk hak-hak mereka yang diabaikan. Mereka bukan hanya melawan penjajahan fisik, tetapi juga melawan pemusnahan budaya dan identitas mereka. Pemilik tanah yang sejati adalah mereka yang tidak akan menyerah, bahkan di bawah tekanan dan ancaman.

Perjuangan Rakyat Palestina bukan hanya sekadar pertahanan terhadap tanah air, tetapi juga perlawanan terhadap ketidakadilan dan pelanggaran hak asasi manusia. Mereka menegaskan hak mereka untuk hidup dengan damai dan memiliki tanah air yang tidak diinjak-injak oleh kekuatan asing.

Halaman:

Editor: Afif Fatkhurahman

Sumber: Gaza Mediachannel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah